Selasa, 13 Maret 2012

Cinta Jerry pada Valentino Rossi


Jerry Pamohan sepanjang siang itu selalu ceria. Tangannya tak pernah lepas dari buku otobiografi Valentino Rossi “Andai Aku Tak Pernah Mencobanya” yang selalu dia pegang. Remaja berusia 14 tahun itu termasuk salah satu penggemar berat pembalap asal Italia itu.
Yang membedakan dengan penggemar lain, Jerry menderita autis sejak lahir. Kondisi itu juga memaksanya berada di kursi roda. “Tanpa kursi dia merangkak untuk berpindah,” jelas Jhonny Pamohan, sang ayah.

Meski begitu, kondisi tersebut tidak mengurangi minatnya terhadap dunia balap, terutama Valentino Rossi. “Sejak tujuh tahun aku suka Rossi,” kata Jerry dengan ucapan yang jelas.
Menurut sang ayah, sejak itulah Jerry mulai mengoleksi segala macam pernak-pernik tentang juara dunia MotoGP delapan kali itu. Tidak hanya sebatas mengoleksi poster sang idola, Jerry juga mengumpulkan motor mainan (die cast) tunggangan Valentino Rossi. Dia juga membawa buku kliping berita aktivitas pembalap Tim Fiat Yamaha itu.
Tak hanya itu, Jerry juga memperlihatkan foto-foto kamar di rumahnya, Cengkareng, yang penuh dengan gambar Valentino Rossi. Dari kaos, kalender, meja belajar, meja gambar, bahkan seprei tempat tidur pun bergambar Rossi.
“Saya suka Rossi karena semangatnya. Start dari belakang bisa di depan,” celotehnya.
Tak heran, dengan antusiasme yang luar biasa itulah, Jerry, melalui acara yang digagas sebuah radio swasta, berhak bertemu dengan The Doctor di VIP Room Istora Senayan Jakarta, Senin lalu.
Hanya beberapa saat dia bertemu dengan sang idola, tapi itu sudah cukup membuatnya gembira. “Yes!,” diapun berteriak girang ketika Valentino Rossi membubuhkan tanda tangan di kemeja, buku biografi, dan bingkai foto.
Dari ribuan pemuja The Doctor yang memadati area Istora Senayan, Jakarta, Jerry termasuk sangat beruntung. Banyak penggemar yang kecewa tidak dapat melihat langsung penunggang Yamaha YZR-M1 itu.

Valentino Rossi datang ke Jakarta atas undangan Yamaha Indonesia usai melakukan tes motor di Sepang, Malaysia. Kurang dari 24 jam Rossi berada di Jakarta. Usai bertemu dengan penggemar di Istora Senayan dia langsung terbang ke Italia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar