VALENTINO ROSSI is BACK
Valentino
Rossi is back! Mungkin itulah pernyataan yang pantas dikeluarkan ketika
menyaksikan aksi "The Doctor" dalam balapan sangat basah di Sirkuit Le
Mans, Perancis, Minggu (20/5/2012).
Start dari posisi ketujuh,
juara dunia tujuh kali MotoGP tersebut langsung melejit ke barisan depan
untuk bersaing memperebutkan podium. Rossi memang kalah dari pebalap
Yamaha, Jorge Lorenzo, yang memenangi balapan selama 28 lap tersebut,
tetapi dia mampu menghipnotis para penggemar MotoGP dengan aksinya yang
menawan ketika mengalahkan rivalnya dari Repsol Honda, Casey Stoner,
untuk naik ke podium nomor dua.
Memang, terlalu dini menyebut
bahwa Rossi dan Ducati sudah kompetitif karena balapan seri keempat
tersebut berlangsung dalam kondisi sangat basah. Akan tetapi, mantan
pebalap Honda dan Yamaha ini memperlihatkan aksinya sebagai seorang
entertainer sejati, yang membuat balapan tidak membosankan. Hal inilah
yang nyaris tak pernah dilihat lagi di lintasan MotoGP sejak Rossi tidak
kompetitif di musim perdananya dengan Ducati pada 2011 hingga sekarang.
Padahal ketika masih bersama Honda ataupun Yamaha, Rossi kerab
memperlihatkan aksi salip-menyalip dengan para lawan. Peraih sembilan
gelar grand prix ini pernah menjadi rival rekan senegaranya yang kini
tampil di Superbike, Max Biaggi. Rossi juga pernah terlibat pertarungan
menegangkan dengan Sete Gibernau dan Jorge Lorenzo, yang berhasil
dimenangkannya pada tikungan terakhir. Rossi melibas Gibernau di Jerez
pada 2005, kemudian melakukan aksi fantastis saat menyalip Lorenzo di
Catalunya pada 2009.
Kini, Rossi memperlihatkannya lagi di Le
Mans. Setelah sempat bertarung dengan duo Yamaha Tech 3, Cal Crutchlow
dan Andrea Dovizioso, untuk memperebutkan posisi ketiga, Rossi mulai
merangsek ke depan usai mencatat fastest lap di lap ke-21 (fasters lap
pertama Rossi bersama tim Ducati, karena sejak bergabung pada 2011,
peraih sembilan gelar grand prix tersebut belum pernah melakukannya).
Saat balapan tersisa tiga lap, semua mata tertuju kepada pertarungan
antara Rossi dengan Stoner. Memasuki tikungan S, Rossi berhasil menyalip
Stoner, sebelum juara dunia 2007 dan 2011 ini kembali mengalahkan Rossi
ketika keluar dari tikungan tersebut. Sontak, para penonton langsung
berdiri untuk memberikan aplaus, karena sudah cukup lama tak tersaji
"perang" antara dua juara dunia ini.
Memasuki lap terakhir,
Rossi benar-benar bisa mengalahkan Stoner. Pebalap Italia ini kembali
menyalip Stoner di tikungan, dan bisa mempertahankan posisinya saat
keluar dari tikungan, sehingga posisinya tak bisa digeser lagi sampai
saat menyentuh garis finis. Ini menjadi hasil terbaik Rossi sejak
bergabung dengan Ducati, setelah musim lalu naik podium nomor tiga di Le
Mans.
Bagaimana dengan seri-seri selanjutnya? Apakah Rossi
tetap bisa bersaing di barisan depan? Tentunya hal tersebut sangat
diharapkan, sehingga Lorenzo dan Stoner tak terlalu mendominasi MotoGP
musim 2012 ini, seperti juga pada musim lalu.
Namun seperti
yang sudah dikatakan Rossi jelang GP Perancis ini, Ducati hanya
kompetitif di lintasan basah. Jadi, mereka masih harus bekerja ekstra
keras agar Desmosedici GP12 juga bisa bersaing di barisan depan saat
balapan kering. Semoga!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar