Mengenai
kontrak dengan Ducati dan desas desus mereka telah nego dengan
Crutchlow. Terdengar suara dukungan dari Valentino Rossi yang mengatakan
bahwa mereka tidak memiliki preferensi rekan satu tim tapi ia menghargai hasil kerja Nicky.
"Saya memiliki hubungan yang baik dengan Valentino. Kami saling berbagi
garasi Ducati selama dua tahun dan itu adalah suatu bukti rasa
hormatnya terhadapku bahwa ia sering datang untuk membandingkan data.
Kami bekerja di arah yang sama dan senang rasanya mendapatkan dukungan
darinya. Tapi sayangnya bukan ia yang memberikan kami kontrak. Saya
telah berbicara dengan Del Torchio, tapi kami belum melakukan negosiasi
secara resmi" .
Sabtu, 14 Juli 2012
Rabu, 04 Juli 2012
Rossi: Tinggal Tunggu Saya Berdiri Dimana
Hanya
saja The Doctor sama sekali tak bisa menjanjikan apa-apa buat fans
setianya yang menanti-nanti kehadirannya di atas podium.
“Tujuan utama saya selalu memberikan penampilan lebih baik setiap kembali ke satu sirkuit. Tahun lalu kami jeblok di Sachsenring, tahun ini maunya pasti lebih baik,” ujar The Doctor yang musim lalu start dari urutan 16 (terburuk sepanjang karirnya) dan finis ke-9.
Tapi, ia juga punya catatan spektakular di Sachsenring pada musim 2006. Dengan penampilan menawan, ia menjuarai lomba meski start dari urutan 11.
Kali ini ia menuju Sachsenring tidak dalam optimisme tinggi dan juga tidak terlalu pesimis. Kendala ban belakang yang ia alami di GP Belanda sepertinya sudah mendapat solusi penanganan. Lagi pula, katanya, karakter Sachsenring sangat berbeda dengan Sirkuit Silverstone dan Assen lalu.
“Set up motor akan sangat berbeda. Bagaimana hasilnya, tunggu saja dan tinggal lihat saya akan berdiri di mana,” katanya.
“Tujuan utama saya selalu memberikan penampilan lebih baik setiap kembali ke satu sirkuit. Tahun lalu kami jeblok di Sachsenring, tahun ini maunya pasti lebih baik,” ujar The Doctor yang musim lalu start dari urutan 16 (terburuk sepanjang karirnya) dan finis ke-9.
Tapi, ia juga punya catatan spektakular di Sachsenring pada musim 2006. Dengan penampilan menawan, ia menjuarai lomba meski start dari urutan 11.
Kali ini ia menuju Sachsenring tidak dalam optimisme tinggi dan juga tidak terlalu pesimis. Kendala ban belakang yang ia alami di GP Belanda sepertinya sudah mendapat solusi penanganan. Lagi pula, katanya, karakter Sachsenring sangat berbeda dengan Sirkuit Silverstone dan Assen lalu.
“Set up motor akan sangat berbeda. Bagaimana hasilnya, tunggu saja dan tinggal lihat saya akan berdiri di mana,” katanya.
selamat hari valentino rossi
Walikota
Monterey County, Chuck Dalla Sala, pada hari Minggu tahun 2009 silam di
Laguna Seca memproklamirkan bahwa sejak tahun itu tanggal 5 Juli
diperingati sebagai hari Valentino Rossi.
Chuck Dalla Sala sendiri yang langsung ke sirkuit Laguna Seca sebagai penghormatan unntuk pembalap Italia tersebut.
Di saat yang bersamaan, Ken Lofink, presiden SCRAMP (Sports Car Racing
Association of the Monterey Peninsula) menganugerahkan Rossi ‘kunci’
untuk ke Sirkuit tersebut.
Jumat, 22 Juni 2012
Rossi Paling Suka Yamaha, tapi Tertantang di Ducati
Tak
mudah mendapatkan akses untuk melakukan wawancara eksklusif dengan
Valentino Rossi. Tetapi, Lara Alvarrez dari stasiun televisi Spanyol,
Telecinco, berhasil memperoleh kesempatan emas tersebut. Bahkan, wanita tersebut bisa mengakses hal-hal pribadi di paddock "The Doctor".
Berikut petikan pembicaraan Lara dengan juara dunia tujuh kali MotoGP tersebut.
"Kadang-kadang sulit untuk bertahan di paddock," ujar Rossi, memulai
pembicaraan. "Karena setiap akhir pekan begitu banyak fans yang
mencariku."
Rossi kemudian memperlihatkan seragam kerjanya, termasuk jaket, helm, sarung tangan, sepatu... dan bahkan celana dalamnya.
"Aku sangat terorganisasi," tambah pebalap Ducati tersebut ketika
menerangkan tentang bagaimana dia meletakkan secara teratur setiap item
yang diperlihatkan tersebut. "Dan, aku juga sangat punya keyakinan
tinggi."
Lalu, bagaimana Rossi menjadi "The Doctor"?
"Ayahku, Graziano, banyak membantuku. Dia mewariskan kecintaannya
terhadap motor kepadaku, tetapi dia juga sedikit penakut. Pada awalnya,
itu hanyalah sebuah permainan. Hanya pada balapan di musim pertama, pada
1996, aku mulai berpikir bahwa ini bisa menjadi hidupku. Nama julukan
itu datang dari fakta bahwa di Italia ada begitu banyak orang dengan
nama terakhir Rossi sehingga di sana ada banyak Doctor Rossi."
Hanya saja, tak setiap Rossi di Italia bisa menunggang motor seperti Valentino.
"Beruntung sekali, aku sudah memenangi begitu banyak dalam karierku,
dan aku tidak perlu membalap untuk hasil-hasil tertentu. Aku lebih suka
tantangan, dan sekarang aku mencoba untuk menang bersama Ducati. Yang
paling utama adalah bahwa aku membalap karena senang dan masih
menikmatinya. Aku tidak pernah yakin bagaimana itu akan menghilang, dan
aku tidak tahu jika suatu saat nanti menang dengan Ducati. Tetapi, aku
akan melakukan yang terbaik untuk mewujudkannya."
Nah, setelah
meraih prestasi hebat di Honda dan Yamaha, mengapa Rossi memilih pindah
ke Ducati? Apakah ada penyesalan setelah mengalami masa yang sulit di
tim baru ini?
"Aku senang dengan pilihan yang sudah dilakukan.
Ini merupakan sesuatu yang harus aku coba, dan jujur, menang sebagai
seorang pebalap Italia dengan motor Italia, akan menjadi sangat spesial.
Aku tidak pernah berpikir telah membuat sebuah kesalahan."
Motor apa yang paling disuka selama berkarier di MotoGP?
"Motor yang paling aku nikmati adalah Yamaha, karena aku menghabiskan
bagian terbaik dalam karierku di motor itu. Aku meraih prestasi terbaik
dengannya, dan aku juga menghabiskan waktu tujuh musim di sana, waktu
yang lebih banyak dibandingkan dengan pabrik mana pun."
Valentino Rossi Akan Membentuk Tim Sendiri?
Orang dekat Valentino Rossi mengatakan Rossi akan membentuk tim satelit
Majalah Forbes merilis daftar atlit dengan bayaran tertinggi di dunia pekan ini dan pembalap Italia, Valentino Rossi berada di posisi kedua puluh. Forbes menyatakan, meski tanpa sumber yang jelas, kontraknya dengan Ducati, Vale mendapat salary sebesar 17 juta dollar Amerika per tahun. Forbes juga menulis bahwa $ 13 juta diraih dari pihak endosemen.
Rumor yang paling heboh saat ini, yang didapat dari orang dalam Valentino Rossi adalah bahwa ia akan membeli tim satelit MotoGP dan dia sendiri yang akan menjadi pembalap tahun 2013.
Kecuali bila ada perubahan di tubuh Ducati Desmosedici – atau Direktur Balapan Filippo Preziosi dipaksa keluar :D – maka sulit dibayangkan bila Rossi akan bertahan dan melanjutkan musim ketiganya di Ducati, yang artinya ia bisa memilih jalan untuk membuat tim sendiri bergabung dengan Honda atau Yamaha.
Hmm… jika angka-angka Forbes yang melukiskan pundi-pundi uang Valentino Rossi akurat, pastilah Valentino Rossi bisa membayar untuk tim satelit manapun di MotoGP!
Kamis, 21 Juni 2012
cara menghilangkan bekas luka lama secara alami
1. Minyak zaitun Oleskan minyak zaitun ke area bekas luka. Cara ini juga bisa membantu mengangkat bekas luka.
2. Madu Salah satu cara yang diklaim paling efektif adalah dengan
mengoleskan madu beberapa kali sehari. Cara ini akan membuat kulit
tampak bercahaya secara alami serta sekaligus mengangkat bekas luka.
3. Lidah buaya Oleskan getah cairan lidah buaya ke area luka yang masih
baru. Cara ini efektif mencegah pembentukan luka permanen.
4. Kayu cendana Buatlah pasta campuran dari kayu cendana dengan air
mawar. Oleskan pasta tersebut ke area bekas luka di malam hari dan
bersihkan di pagi harinya. Metode ini dinyatakan sebagai salah satu cara
terbaik menghilangkan bekas luka.
5. Jus lemon Jus lemon merupakan pemutih alami dan bisa membantu menyamarkan bekas luka dan belang-belang di kulit.
6. Minyak lavender Oleskan minyak lavender ke area bekas luka dengan menggunakan kapas, 2 kali sehari.
7. Susu dan yogurt Buatlah larutan dari 1 sendok makan krim susu asam
(pilihlah yang bebas lemak untuk muka berminyak), 1 sendok makan yogurt,
1 sendok makan oatmeal yang telah dihaluskan dan beberapa tetes jus
lemon. Oleskan larutan ke muka dan biarkan 10 menit sebelum dibersihkan.
Cara ini efektif mengangkat bekas-bekas luka di wajah.
8. Jus mentimun Oleskan jus mentimun ke area bekas luka dan biarkan selama 15 menit sebelum membasuh muka dengan air dingin.
9. Minyak kelapa Cobalah memijat area bekas luka dengan minyak kelapa.
Cara ini bisa menyamarkan, meski tidak bisa menghilangkan sepenuhnya.
10. Daun mint Ambillah beberapa lembar daun mint kemudian haluskan.
Selanjutnya ambillah sari dari daun mint yang telah dihaluskan dengan
menggunakan kain. Selanjutnya oleskan ke wajah atau area lain yang
memiliki bekas luka.
11. Teh hijau Basahi kapas dengan teh hijau kemudian oleskan ke bekas luka.
Crutchlow ke Ducati, Rossi ke Yamaha?
Performa gemilang Cal Crutchlow sejak awal musim 2012 ini membuat Ducati kepincut untuk menggaetnya. Alhasil, tim yang bermarkas di Bologna ini disebutkan sudah mengadakan pembicaraan dengan pebalap Inggris tersebut, dengan tawaran kontrak dua tahun, jika dia keluar dari Yamaha pada musim depan.
Crutchlow belum terikat kontrak dengan Monsters Yamaha Tech 3, ketika kontraknya selesai akhir musim ini. Ducati melihat mereka memiliki peluang yang besar untuk mendapatkan mantan pebalap Superbike tersebut, meskipun ambisi Crutchlow adalah masuk skuad tim Yamaha pabrik.
Memang, Crutchlow tampil impresif di musim 2012 ini. Pebalap berusia 26 tahun tersebut sudah tiga kali start dari barisan depan dan berhasil finis di setiap balapan, dengan hasil terburuk adalah di posisi kedelapan saat balapan basah di Le Mans, Perancis, bulan lalu.
Penampilan gemilangnya itu dia lanjutkan akhir pekan lalu di Silverstone, Inggris. Start dari posisi terakhir lantaran tidak ikut kualifikasi akibat cedera keseleo engkel kaki kiri, Crutchlow mampu finis di urutan keenam.
Itulah yang membuat bos Ducati, Vittoriano Guareschi, sangat terkesan. Guareschi secara terus terang mengatakan bahwa apa yang diperlihatkan Crutchlow sangat menarik perhatian Ducati untuk memilikinya.
"Kami sedang berbicara dengan Cal. Dia pebalap yang cepat dan agresif, dan saya pikir dengan motor kami, sangat mungkin baginya untuk meraih hasil bagus. Sekarang dia pebalap Yamaha, dan Yamaha akan sangat dekat dengannya, sehingga tak mudah bagi kami untuk membawanya, atau mudah bagi Yamaha untuk kehilangan seorang pebalap bagus seperti dia," ujar Guareschi kepada MCN, Rabu (20/6/2012).
Ditengarai, pembicaraan antara Ducati dan manajemen Crutchlow ini terjadi setelah GP Catalunya awal bulan Juni. Akan tetapi, kesepakatan belum tercapai, karena prioritas Crutchlow adalah bertahan di Yamaha, meskipun permintaannya adalah menjadi tandem Jorge Lorenzo.
"Pertama, saya ingin tetap di Yamaha, dan apakah itu di Tech 3 atau tim pabrik saya tidak tahu. Jika saya memiliki sebuah pilihan penuh, saya ingin menjadi pebalap tim pabrik, tetapi di Tech 3. Tetapi kami tahu bagaimana sulitnya itu terjadi," ujar Crutchlow kepada MCN baru-baru ini.
"Saya senang bersama Yamaha dan itulah tempat di mana saya ingin berada. Apakah di Tech 3 atau di tim pabrik, saya ingin masih mendapatkan dukungan yang sama seperti tim pabrik. Saya melihat masa depanku lebih jauh tahun ini bersama Yamaha, tetapi apakah itu akan terjadi, masih perlu dilihat lagi. Jika saya melakukan dengan baik, saya ingin berada di tim pabrik."
Sementara itu Yamaha sudah memberikan jawaban mengenai permintaan Crutchlow, untuk mendapatkan mesin YZR-M1 dengan spesifikasi pabrik seutuhnya, jika dia tetap di Tech 3. Yamaha menolak permintaan tersebut, karena kebijakan tim adalah tetap memprioritaskan dua pebalap tim pabrik.
Crutchlow pernah berbicara kepada bos Tech 3, Herve Poncharal, bahwa dirinya tak keberatan jika bertahan di tim yang bermarkas di Perancis tersebut. Akan tetapi, dukungan yang diberikan adalah dengan memberikan mesin itu (YZR-M1 spesifikasi pabrik), seperti yang dilakukan tim pabrik Honda kepada Sete Gibernau dan yang terakhir kepada Marco Simoncelli, ketika kedua pebalap itu membalap untuk skuad milik Fausto Gresini.
"Saya tidak melihat itu merupakan pilihan bagi kami. Honda mungkin memiliki banyak sumber daya dan kapasitas untuk untuk melakukan itu dibandingkan dengan Yamaha, sehingga ketika Ben sudah mendapatkan kontrak Yamaha tetapi di Tech 3, dia tetap menggunakan motor spesifikasi satelit.
"Saya tidak melihat bahwa kami menjalankan tiga motor pabrik. Maka, anda memiliki kesenjangan di Tech 3, yang mana menciptakan masalah manajemen bagi mereka."
Saat ini Yamaha sudah tenang karena misi utamanya untuk mendapatkan tanda tangan perpanjangan kontrak dari Lorenzo sudah terwujud. Karena itu, tim Jepang tersebut tak mau buru-buru untuk mencari pendamping juara dunia 2010 tersebut, antara rekan setimnya sekarang, Ben Spies, atau duo Tech 3, Andrea Dovizioso dan Crutchlow.
Akan tetapi, ada juga spekulasi yang menyebutkan bahwa Yamaha ada kemungkinan kembali menggaet Valentino Rossi pada musim 2013. Rumor itu cukup kuat berembus selama balapan akhir pekan lalu di Silverstone, Inggris.
Ada alasan kuat yang melatarbelakangi munculnya kabar ini. Selain karena Rossi mengalami masa yang sangat sulit selama dua musim bersama Ducati, "The Doctor" juga ditengarai akan menjadi solusi untuk menarik minat sponsor, setelah Yamaha tak mendapat dukungan dana besar (sponsor) dalam dua tahun terakhir.
Memang, sejak Rossi keluar dari Yamaha pada akhir musim 2010, tim tersebut tak pernah mendapatkan sponsor besar. Fiat, yang sebelumnya selalu menjadi pendukung, memutuskan untuk mengakhiri hubungan kerja sama, ketika Rossi hengkang.
Langganan:
Postingan (Atom)